EdukasiRagam

Semarakkan Hari Mangrove Internasional, HIPMI Bone Gelar Penanaman 1000 Pohon

473
×

Semarakkan Hari Mangrove Internasional, HIPMI Bone Gelar Penanaman 1000 Pohon

Sebarkan artikel ini

KABARTA.ID, BONE— Badan Pengurus Cabang, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kabupaten Bone, melaksanakan kegiatan Penanaman 1000 Pohon dengan Point kegiatan PLANT & CAMP, pada Sabtu 27 Juli 2024

Penanaman mangrove itu menyemarakkan Hari Mangrove International yang jatuh pada 26 Juli 2024 itu digelar di kawasan pesisir Dusun Ujung Pattiro, Desa Pattiro Sompe, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone.

Kegiatan itu melibatkan BPC HIPMI Bone bersama Brimob Bone, DLH Bone, Mappesompae, Poltek Kelautan dan Perikanan, KPA Arpal, PC SAPMA PP, PC PMII, KPA Kontur, Kerukunan Mahasiswa Arung Salampe Sibulue, TNT Adventure, KPA Kompas.

Juga Racana Al Balad IAIN Bone, HIPMI IAIN Bone, KPAS PMII IAIN Bone, SAPMA PALA, PMII UNIM Bone, BEM UNSIMA, HIMA Gizi UNSIMA, dan HIMA Kimia.

Baca Juga:  Ribuan Rider Ramaikan Jelajah Alam Arung Palakka, Wabup: Jadi Ajang Promosi

Ketua Panitia Pelaksana Andi Abu Dzar Nuzul, SH.MH mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat tanpa terkecuali atas semangat yang sangat luar biasa dari para peserta maupun panitia.

“Semoga kegiatan kolaborasi ini bukan yang pertama dan terakhir, mudah-mudahan ada kegiatan semacam ini di kemudian hari yang tentunya dengan persiapan yang lebih matang,” kata Andi Abu Dzar Nuzul, SH.MH yang juga Ketua Bidang III HIPMI Bone ESDM Lingkungan Hidup & Kehutanan, Minggu (28/7/2024).

Sementara itu Ketua BPC HIPMI Bone Andi Sinrang, S.Sy menyatakan kegiatan ini salah bukti nyata HIPMI Bone dalam implementasi program kerja yang baru saja disepakati melalui Rapat Kerja Cabang tahun 2024.

Baca Juga:  Silaturahmi dan Koordinasi Kepala Perwakilan Jasa Raharja Watampone dengan Tim Pembina Samsat Wilayah Bone

“Dalam melestarikan lingkungan hidup sebagai warisan anak cucu kita dan sebagai bentuk kegiatan sosial kepada Masyarakat langsung, dengan melibatkan berbagai instansi, organisasi dan komunitas yang tentu peduli dengan kondisi Lingkungan,” kata Andi Sinrang.

Diketahui, Hutan mangrove berfungsi sebagai penghalang alami terhadap badai dan banjir, melindungi garis pantai dari erosi dan membantu mengurangi dampak bencana alam.

Terlebih lagi sekitaran kawasan penanaman kali ini terdapat beberapa petak empang warga yang menjadi salah satu sumber mata pencaharian warga Desa Pattiro Sompe.

(AJ)*