Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Bone Abd Hapid M Talla menyalurkan donasi sebesar Rp79.719.000 kepada 24 siswa MTs Patangnga korban lakalantas, Senin (28/8/2023). Bantuan yang diserahkan di salah satu ruang kelas MTs Patangnga ini, sebagai bentuk kepedulian Kemenag bersama Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Bone.
Hadir mendampingi Kakan Kemenag, Kepala Penyelenggara Zakat Wakaf, Ketua dan anggota Pokjawas PAIS dan Madrasah, Kepala Desa Pantangnga. Selain itu, Babinkantibmas, Babinsa, Kepala Madrasa, para guru dan tenaga kependidikan MTs Pantangnga.
Dalam sambutannya, Kakan Kemenag megatakan, jajaran Kemenag Bone turut berduka cita atas tragedi yang menyebabkan siswa MTs Patangnga meninggal dunia. Ia berharap orang tua dan keluarga korban menerima dengan sabar atas musibah ini.
“Bantuan ini merupakan wujud kepedulian jajaran Kementerian Agama Kabupaten Bone bersama AGPAI,”ungkap mantan Kakan Kemenag Kabupaten Maros itu kepada wartawan, Senin (28/8/2023).
Kakan Kemenag berharap donasi yang disalurkan Kemenag Bone bersama AGPAI sedikit banyaknya dapat mengobati duka atau kesedihan yang dialami orang tua siswa korban lakalantas.
Adapun rincian donasi yang diserahkan, yakni meninggal dunia masing-masing Rp4 juta, korban luka berat yang masih dirawat di Rumah Sakit Rp4.5, rawat jalan Rp3.5 juta, dan korban tanpa luka masing-masing Rp2 juta
Sebelumnya, Kakan Kemenag Bone mengimbau seluruh jajarannya agar berempati membantu Siswa MTs Patangnga Korban Lakalantas. Ia juga berarap seluruh satker khususnya lingkup Madrasah untuk menjadikan kasus lakalantas ini sebagai pembelajaran.
Hal ini disampaikan Kakan Kemenag Bone saat dikonfirmasi usai membesuk siswa MTS Patangnga korban lakalantas di RSUD Tenriawaru Bone. Kakan Kemenag bersama Kakanwil Kemenag Provinsi Sulsel Khaeroni.
Pada kesempatan ini, Khaeroni didampingi Kabag TU Kanwil Kemenag Sulsel, Pejabat dari Bidang PHU Kanwil Kemenag Sulsel, Kakan Kemenag Bone dan Kasubag TU Kemenag Bone .
Rombongan Kemenag Provinsi dan Kabupaten itu menyampaikan perhatian atas apa yang menimpa siswa MTS Patangnga. Terlebih masih ada 8 siswa MTs Patangnga yang terbaring di RSUD Tenriawaru Bone.
Kehadiran Kakanwil Kemenag Sulsel beserta rombongan dari Kemenag Bone dapat mengurangi beban pilu para korban dan kerabat.
Kehadiran Kakanwil Kemenag Sulsel beserta rombongan dari Kemenag Bone diharap dapat mengurangi beban pilu para korban dan kerabat.
Kakan Kemenag Bone Abd Hapid M Talla mengatakan, seluruh jajaran turut berduka cita sekaligus mengucapkan belasungkawa yang sedalam dalamnya terhadap korban meninggal pada kejadian tersebut.
“Begitu juga terhadap puluhan siswa yang mengalami luka parah, baik yang dirawat di Rumah Sakit Umum Tenriawaru dan Rumah Sakit Hafsah. Semoga semuanya dapat diatasi medis dan sembuh dalam keadaan sehat,”ungkapnya, Senin (21/8/2023).
Lebih lanjut ia menghimbau kepada seluruh jajaran untuk berempati memberikan bantuan seikhlasnya kepada korban yang saat ini dirawat di dua rumah sakit di Bone.
Pihaknya sangat prihatin setelah melihat kondisi korban secara langsung bersama Kakanwil Kemenag Sulsel desertai Kabag TU dan Kabid PHU Kanwil Kemenag Sulsel.
Ia juga mengharapkan kepada seluruh satker khususnya lingkup Madrasah untuk menjadikan kasus kecelakaan ini sebagai pembelajaran. Artinya, ketika ada keinginan untuk siswa untuk melakukan kegiatan luar sekolah, tentu harus lebih selektif memberikan izin.
Terlebih seperti kegiatan rekreasi yang banyak melibatkan orang, perbaikan berbagai aspek termasuk tempatnya di mana, transportasinya baik kondisi mobil, kapasitas mobi, siapa yang kemudian hingga pertimbangan lain.
“Kami beraharap kejadian ini menjadi pengalaman berharga, sehingga kedepan musibah tidak terjadi lagi,”tutupnya.
Hal senada disampaikan Kasubag TU Kemenag Bone Ahmad Yani. Ia berharap siswa yang masih sementara dirawat di rumah sakit, segera diberi kesembuhan dan keluarga diberi kesabaran.
“Begitu pula 2 anak kita yang meninggal, keluarga besar kementerian Agama Kabupaten Bone menyampaikan duka mendalam. Semoga keduanya ditempatkan di surga serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran,”ungkapnya.
“Dan sesuai arahan dan petunjuk pimpinan, kami mengajak kepada teman-teman ASN Kemenag Bone agar bersama-sama berempati sebagai bentuk solidaritas untuk saling bergandengan tangan meringankan beban anak-anak kita dan keluarganya,”lanjutnya.
Diketahui telah terjadi Lakalantas di Desa Waji Kecamatan Tellusiattinge, Sabtu (19/8/2023). Mobil Pick Up yang mengangkut puluhan Siswa MTs Patangnga terguling keluar dari badan jalan.
Peristiwa naas tersebut telah mengakibatkan dua korban jiwa, sementara lainnya dirawat di RSUD Tenriawaru, RS. Hafsah dan RS. M. Yasin (Tentara).*