Kabar orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) berkeliaran membawa parang resahkan warga di Kecamatan Ulaweng Bone ditanggapi Kepolisan dan TNI setempat. Kapolsek dan Danramil akan turun tangan mengecek informasi ODGJ bawa parang yang beredar di medsos dan masyarakat ini.
Danramil 1407-05/Ulaweng Rem 141/Tp Kapten Inf H Jumadi mengatakan, hingga saat ini dirinya belum menerima laporan dari anggota terkait ODGJ bawa parang tersebut. Kendati demikian atas informasi yang diterima akan segera turun mengecek ke desa agar masyarakat tak resah.
“Saya cek bersama Babinsanya, biasa kalau hal-hal menonjol Kades menelpon, Kadus atau jaring-jaring Babinsa yang ada wilayah,”ungkap Kapten Inf H Jumadi kepada wartawan, Rabu pagi (9/8/2023).
Hal senada juga disampaikan Kapolsek Ulaweng Iptu Hasanuddin. Ia menyebut, untuk sementara belum ada informasi dari personel Polsek Ulaweng. Kendati demikian pihaknya akan mengecek informasi agar tidak meresahkan masyarakat atau tidak terjadi hal tidak diinginkan.
Informasi dihimpun, tersebar informasi di media sosial dan masyarakat bahwa ada ODGJ di daerah Kecamatan Ulaweng berkeliaran di kebun dengan membawa parang. Masyarakat diminta waspada agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Tabe sekedar info ada ODGJ di daerah Kecamatan Ulaweng dan sementara ini sering memasuki desa-desa. Ciri-cirinya laki-laki tinggi besar dan bawa parang,”demikian melansir informasi yang tersebar di media sosial dan masyarakat.
Sementara itu, informasi lainnya menyebutkan bahwa orang diduga ODGJ bawa parang berkeliaran di Maroangin Desa Cani Sirenreng Kecamatan Ulaweng. Hal ini membuat warga setempat melakukan ronda atau begadang untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Kepala Desa Cani Sirenreng Iswanto membenarkan adanya orang stres berkeliaran di wilayah pemerintahannya tersebut. Pagi ini, kata dia, sedang melakukan pemantauan pergerakan warganya yang alami gangguan jiwa ini, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Di kebunnya ji tinggal. Memang sudah pernah ke RSJ. (Untuk mencegah hal tak diinginkan, memantau pergerakan pagi ini). Karena kemarin jam-jam begini sudah keluar macas senter di salah satu rumah warga,”ungkap Kepala Desa dua periode ini.*