KABARTA.ID, BONE— Tiga warga Dusun Jampae, Desa Waemputtange, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menjadi korban penganiayaan, Selasa 22 Maret 2022.
Tiga korban dianiya dengan cara diparangi dan ditombak. Satu diantaranya meninggal dunia, dua korban lainnya luka parah.
Adapun korbannya, Katarang (50) meninggal dunia dan dua lainnya Tajuddin (40) dan Sainuddin (50) luka parah karena sabetan parang dan tombak milik pelaku.
Sementara itu pelaku bernama Padang, diduga mengalami gangguan jiwa. Saat ini masih dalam pencarian pihak Kepolisian Resort Bone.
Kapolres Bone AKBP Ardiansyah menuturkan pelaku saat ini masih dalam pencarian. Kata dia, usai pelaku memarangi sejumlah korbannya. Langsung melarikan diri.
“Pelaku masih dalam pencarian, korbannya satu meninggal dunia,” kata AKBP Ardiansyah, Selasa (22/3/2022).
Sementara itu Sekdes Waeputtangnge, Kadir mengatakan, sebelumnya tidak ada kelainan yang terlihat dari pelaku.
Bahkan tadi pagi masih kelihatan normal.
“Penuturan istrinya masih beraktivitas normal. Tidak ada riwayat penyakit atau bahkan tanda-tanda pelaku ini mengidap gangguan jiwa,” katanya.
Namun, saat pagi hari, pelaku kemudian tiba-tiba memarangi sejumlah petani yang tak lain adalah tetangga kebunnya secara membabi buta.
“Pelaku ini bawa parang dan tombak. Tiba-tiba memarangi korbannya. Ada tiga warga korban, satu meninggal dua luka berat,” ucapnya.(AJ).*