KABARTA.ID, BONE— Kasus penikaman yang menewaskan Kepala Desa Salebba, Kecamatan Ponre, Munsir (53), diduga kuat dipicu dendam lama terkait Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang digelar tahun lalu.
Peristiwa tragis itu terjadi di area perkemahan Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, tepatnya di Lapangan Sepak Bola Dusun Lonrong, Sabtu malam (16/8/2025) sekitar pukul 23.00 Wita. Pelaku berinisial AKT (43), seorang petani asal Desa Binuang, Kecamatan Libureng, tiba-tiba mendatangi korban dan langsung menikam dada korban dengan sebilah badik hingga membuatnya tersungkur.
Paur Humas Polres Bone, Iptu Rayendra, mengungkapkan bahwa hasil penyelidikan awal mengarah pada motif pribadi. Pelaku dan korban diketahui pernah berseberangan pada Pilkades Salebba.
“Berdasarkan keterangan sementara, dugaan motif penyerangan berhubungan dengan dendam pribadi. Pelaku diketahui merupakan salah satu pendukung calon kepala desa pada pemilihan lalu yang berseberangan dengan korban,” ujar Iptu Rayendra.
Setelah penikaman, korban sempat dilarikan ke RSUD Tenriawaru Bone. Namun, meski mendapat perawatan medis, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, pelaku berhasil diamankan aparat di wilayah hukum Polsek Ponre dan kini menjalani pemeriksaan di Mapolres Bone.
Polisi masih mendalami kasus ini dengan mengumpulkan keterangan saksi serta barang bukti untuk menguatkan dugaan motif yang melatarbelakangi aksi berdarah tersebut.
(Ju)
