Ekobis

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Respon Cepat Kebutuhan BBM, Pj. Bupati Bone Beri Apresiasi

449
×

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Respon Cepat Kebutuhan BBM, Pj. Bupati Bone Beri Apresiasi

Sebarkan artikel ini

KABARTA.ID, BONE— Sebagai badan usaha yang diamanahkan untuk menyalurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi terus mengupayakan pendistribusian BBM berjalan lancar untuk mencukupi kebutuhan seluruh masyarakat dan industri di wilayah Kabupaten Bone.

Sebagaimana diketahui, saat ini terdapat kondisi perbaikan jalan di wilayah Tompo Ladang, Dusun Posso, Desa Padaelo, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros akibat longsor beberapa waktu lalu sehingga menghambat kendaraan roda dua maupun roda empat yang lewat dari arah Makassar ke Bone maupun sebaliknya. Pertamina terus melakukan best effort untuk melayani kebutuhan energi bagi seluruh masyarakat dengan terus bekerjasama dan melibatkan stakeholders terkait.

Pada pertemuan malam (6/7) di Rumah Jabatan Bupati, Pj Bupati Bone, Drs. H. Andi Islamuddin, M.H bertemu dengan Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi yang diwakili oleh Sales Branch Manager Rayon II Retail Sulselbar, Anwar Hidayat untuk melakukan koordinasi terkait kondisi stok dan distribusi BBM di wilyah Kabupaten Bone.

Baca Juga:  Stok Pertalite Cepat Habis, PT Pertamina Bakal Tambah Distrbusi BBM Via FT Pare-pare dan Palopo

Andi Islamuddin mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi Pertamina untuk respon cepatnya, “Saya mengucapkan terima kasih karena Pertamina segera melakukan koordinasi lebih lanjut, tadi saya sempat berkoordinasi langsung dengan EGM Pertamina Sulawesi dan beliau komitmen akan menyelesaikan kondisi ini dalam 2 hingga 3 hari kedepan,” ucapnya.

Khusus wilayah Kabupaten Bone, Pertamina telah melakukan extra effort untuk penanganan pemenuhan BBM dengan segera mendistribusikan BBM dari Fuel Terminal Parepare dan Fuel Terminal Palopo kemudian disusul pengiriman oleh Integrated Terminal Makassar menggunakan mobil tangki dengan kapasitas total sebanyak 32 Kilo Liter (KL) yang berisi BBM subsidi sebanyak 184 KL Bio Solar dan 216 KL Pertalite serta BBM non subsidi sebanyak 36 KL Pertamax, 4 KL Pertamax Turbo dan 2 KL Dexlite untuk memberikan pelayanan terbaik bagi Masyarakat.

Baca Juga:  Hadiri Dialog Akhir Tahun Bersama Bupati Bone, KPPN Paparkan Kinerja APBN

Seperti diketahui aktivitas masyarakat menyebabkan pertumbuhan ekonomi dan berdampak pada meningkatnya kebutuhan energi masyarakat. Dari data yang didapat, rata-rata konsumsi harian BBM di wilayah Sulawesi Selatan di tahun 2024 lebih tinggi dibandingkan konsumsi normal harian ditahun sebelumnya.

Dengan tetap mempertimbangkan berbagai aspek agar tetap dapat menjamin keberlangsungan penyediaan dan penyaluran BBM hingga seluruh pelosok Tanah Air, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi selalu berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat di Indonesia khususnya di wilayah Sulawesi Selatan.

Pada kesempatan terpisah, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Erwin Dwiyanto menyampaikan kesiapannya dalam pemenuhan BBM untuk wilayah Bone,“ Kami berusaha memberikan layanan terbaik dalam memenuhi kebutuhan energi bagi masyarakat Sulawesi Selatan, untuk Kabupaten Bone kami sudah kirimkan tambahan BBM melalui Fuel Terminal Parepare dan Fuel Terminal Palopo selain dari Integrated Terminal Makassar. Untuk selanjutnya kami terus berupaya dan berkoordinasi dengan stakeholder terkait agar kondisi normal kembali, ujar Erwin.

Baca Juga:  November 2021, Realisasi KUR Wajo Peringkat Ketiga Tumbuh 23,44%

Erwin menambahkan, Selain itu, untuk memastikan penyaluran BBM khususnya BBM bersubsidi, Pertamina Patra Niaga melakukan koordinasi secara intens dengan stakeholder dan mitra terkait. Dan bila ada indikasi penyalahgunaan BBM bersubsidi yang terindikasi pidana, Pertamina Patra Niaga juga bekerjasama dengan Aparat Penegak Hukum (APH) untuk melakukan penindakan.

Jika masyarakat membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai produk dapat mengubduh aplikasi MyPertamina, ataupun menemukan dan mencurigai adanya praktik – praktik kecurangan di SPBU, dapat melaporkan kepada aparat yang berwenang atau melaporkan ke Pertamina Call Center 135.

(AJ)*