KABARTA.ID, WATAMPONE- Pemkab Bone, menganggarkan pengadaan mobil pendeteksi covid-19 atau mobil uji PCR (Pholymerase Chain Reaktion).
Pengadaan mobil PCR ini sisa menunggu persetujuan Bupati Bone, HA Fahsar M Padjalangi.
Kendaraan tersebut diyakini akan mempercepat diagnosis penyakit menular. Tak terkecuali Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
“Mobil ini akan digunakan untuk laboratorium keliling serta uji swab,” kata Plt Kasubag Program Dinas Kesehatan Kabupaten Bone, Ahmad Ahfandi,Rabu (23/9/2020).
Pengadaan mobil PCR kata Ahffandi merupakan amanat Kemendagri.
“Jadi mobil PCR ini memudahkan pemeriksaan swab covid-19. Sehingga pada saat pemeriksaan swab hasilnya langsung keluar pada hari itu juga,” jelasnya.
Menurutnya pengadaan mobil laboratorium keliling itu adalah belanja tidak terduga.
“Saat ini sementara proses penyusunan proposal untuk diusulkan pengadaan. Segera diusulkan ke BPKAD. Harga mobil ini, Rp3 miliar tetapi kalau lengkap semua dengan alat, harganya Rp35 miliar. Mobil PCR ini diupayakan tiba Oktober bulan depan,” tukasnya.
Konfirmasi Covid 19 di Bone Capai 135 Kasus, Cluster BPJS Kesehatan Watampone
Bupati Berau Meninggal Dunia Karena Covid 19
Juru bicara Satgas PPC-19, drg Yusuf Tolo menambahkan, yang membuat harga mobil PCR mahal, adalah peralatannya.
“Karena didalamnya, ada peralatan laboratorium. Mobil pemeriksaan tes swab ini memiliki sejumlah kelebihan diantaranya hasil pemeriksaan swab dari sampel pasien suspek dapat lebih cepat dibandingkan pemeriksaan laboratorium pada umumnya sehingga kelebihan ini dapat menentukan tim Satgas dalam pelacakan kasus covid di Kabupaten Bone,” jelasnya.
Dengan adanya mobil PCR ini kata Yusuf, akan memudahkan kerja Satgas dalam melakukan pemeriksaan di 27 kecamatan.(AJ).