KABARTA.ID, BONE — Mengantisipasi banjir susulan akibat curah hujan yang masih tinggi, Camat Mare, Andi Muhammad Hidayat Pananrangi, memerintahkan pembentukan Posko Siaga Bencana di seluruh desa dan kelurahan terdampak banjir.
Menurutnya, dari 18 desa/kelurahan di Kecamatan Mare, hanya lima desa yang tidak terdampak.
Meski korban jiwa nihil, kerugian materil ditaksir miliaran rupiah akibat rusaknya lahan pertanian, ternak hanyut, hingga kerusakan rumah warga dan fasilitas umum.
Korban jiwa nihil, tetapi korban materil mencapai miliaran. Sejumlah hewan ternak hanyut, empang dan tanaman padi serta jagung masyarakat ratusan hektare yang rusak, rumah warga ada yang rusak, demikian pula fasilitas umum seperti jembatan,” ujar Andi Muhammad Hidayat Pananrangi, Minggu (6/7/2025).
Posko induk didirikan di kantor Camat Mare sejak Sabtu, sedangkan posko tingkat desa dan kelurahan dibentuk untuk memantau kondisi lapangan. Langkah ini juga sejalan dengan arahan Bupati Bone.
Hingga Minggu (6/7/2025), Camat Mare bersama Forkopincam terus melakukan pemantauan dan pendataan kerusakan di wilayah terdampak.
(AJ)*