KABARTA.ID, BONE— Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Bone, H. A Asman Sulaiman, S.Sos, M.M., bakal melaunching tanam perdana 5 ribu hektar optimalisasi lahan rawa, Senin (24/3/2024).
Kegiatan dipusatkan di lahan rawa Desa Tawaroe, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone. Dekat pintu masuk Irigasi Uloe-Tawaroe aliran Sungai Walanae.
Kegiatan yang diperjuangkan di Kementerian Pertanian tersebut disebut sebagai kado spesial untuk Masyarakat Bone jelang Hari Jadi Bone (HJB) ke-694 Tahun 2024.
Khususnya petani lahan rawa, di mana lahannya sudah dimulai pengerukan aliran irigasi tempat pintu keluar masuknya air ke sungai dan sebaliknya ketika hujan lebat. Sehingga air tidak tergenang lama di lahan rawa hingga berbulan-bulan ketika musim hujan.
Kadis TPHP Kabupaten Bone Andi Asman Sulaiman menuturkan program 5000 hektar lahan rawa di Bone mulai dieksekusi.
“Alhamdulilah, besok mulai tanam perdana program optimalisasi lahan rawa,” kata Andi Asman Sulaiman, Minggu (24/3/2024).
Dinas TPHP Bone kata Andi Asman, menggandeng TNI, mensukseskan program tersebut.
Andi Asman menegaskan, optimalisasi lahan rawa merupakan wujud nyata komitmen Kementerian Pertanian menjadikan Bone penyangga pangan nasional.
“Ayo bergerak bersama, kita sukseskan program optimalisasi lahan rawa. Kita jadikan Bone sebagai lumbung pangan nasiona,” tegas Andi Asman.
Adik kandung Menteri Pertanian, H Andi Amran Sulaiman tersebut menyebutkan, program optimalisasi lahan rawa tersebar di empat kecamatan di Bone Utara yakni Dua Boccoe, Tellu Siattinge, Ajangale dan Cenrana.
“Ini menjadi komitmen sekaligus wujud upaya maksimalkami di Dinas TPHP mendukung program Kementan terkait optimalisasi lahan rawa,” katanya.
(AJ)*.
