KABARTA.ID, MAKASSAR— Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, memastikan seluruh korban luka dalam aksi unjuk rasa menolak kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Kabupaten Bone akan mendapatkan bantuan biaya pengobatan dari Pemerintah Provinsi Sulsel.
Melalui program Andalan Sulsel Peduli, bantuan diberikan secara merata tanpa membedakan latar belakang korban, baik dari aparat keamanan maupun masyarakat sipil yang ikut dalam aksi.
“Semua yang menjadi korban, baik dari pihak kepolisian, TNI, Satpol PP, maupun masyarakat yang ikut dalam unjuk rasa, akan kita bantu melalui Andalan Sulsel Peduli,” ujar Andi Sudirman saat ditemui di Makassar, Rabu (20/8/2025).
Aksi demonstrasi yang berlangsung ricuh beberapa hari lalu menyebabkan belasan aparat keamanan luka-luka. Mereka terdiri dari personel Polri, TNI, dan Satpol PP, yang terkena lemparan batu ketika berusaha mengendalikan massa. Sejumlah warga yang ikut aksi juga dilaporkan mengalami luka.
Para korban kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat. Pemerintah Provinsi Sulsel menegaskan akan terus memantau kondisi kesehatan korban serta memastikan penanganan medis berjalan maksimal.
Andi Sudirman berharap peristiwa tersebut menjadi pelajaran bersama agar aspirasi masyarakat dapat disampaikan secara tertib, tanpa menimbulkan korban di lapangan.
(Ju)