DaerahPeristiwa

Terungkap, Motif Penculikan Anak di Bone Diduga karena Lamaran Pelaku Ditolak Korban

1108
×

Terungkap, Motif Penculikan Anak di Bone Diduga karena Lamaran Pelaku Ditolak Korban

Sebarkan artikel ini

KABARTA.ID, BONE— Polisi akhirnya mengungkap motif di balik kasus penculikan anak di bawah umur yang terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Pelaku utama yakni seorang kakek berinisial SR (60) nekat menculik korban NA (14) lantaran lamaran yang diajukan kepada pihak keluarga korban selalu ditolak.

Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Alvin Aji Kurniawan, menjelaskan, pelaku SR mengaku menyukai korban.

Namun upaya untuk melamar korban tidak pernah diterima pihak keluarga.

“Hasil interogasi, pengakuan pelaku utama SR dia suka sama korban dan pernah ditolak oleh keluarganya, makanya diculik,” kata Alvin, Selasa (15/7/2025).

SR sendiri diketahui sudah beberapa kali mendatangi rumah korban untuk melamar.

Baca Juga:  Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Bupati Bone : Tingkatkan Kesadaran dan Penyelamatan Lingkungan

“Infonya begitu. Pernah beberapa kali datang ke rumah orang tuanya dan memberi sesuatu. Pelaku dan korban juga bertetangga,” ujar Alvin yang pernah menjabat Kasat Reskrim Polres Wajo.
Dalam pengungkapan kasus ini, polisi menangkap lima orang yang diduga terlibat.

Para pelaku diamankan di Taretta, Kecamatan Amali, Senin (14/7/2025) petang.

Korban awalnya diculik di Dusun Tanah Cellae, Desa Abbanuang, Kecamatan Awangpone, pada Senin siang.

Saat ini, kelima pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polres Bone. Polisi juga tengah mendalami kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini.

 

Tinggalkan Balasan