KABARTA ID, BONTANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang didesak untuk segera menetapkan Dewan Pengawas (Dewas) definitif Perusahaan Umum Daerah Aneka Usaha dan Jasa (Perumda AUJ).
Hal ini disampaikan Ketua Sementara DPRD Kota Bontang, Andi Faisal Sofyan Hasdam, karena Pelaksana Tugas Pejabat (Plt) sudah mengalami perpanjang sebanyak dua kali.
“Ini merupakan urusan internal pemerintah dan pihak direksi Perumda AUJ, hanya saja sudah saatnya Dewas definitif ditentukan segera mungkin,”ujar Andi Faisal, Kamis (22/8/2024).
Andi Faisal menerangkan Dewas definitif untuk mengoptimalisasi pengawasan dan menjalankan operasional perusahaan. Jadi jangan biarkan kinerja Perumda AUJ terhambat.
“PLT hanya bersifat sementara, sehingga kinerja pengawasan tidak maksimal. Kita butuh pejabat definitif yang bisa lebih fokus dan bertanggung jawab penuh,” ujarnya.
Dia menekankan seorang Dewas definitif akan mampu menjalankan fungsi pengawasan dengan lebih baik, termasuk memastikan program kerja dan target perusahaan berjalan sesuai rencana.
“Pengawasan harus rutin dan berkala. Itu hanya bisa dilakukan dengan pejabat definitif,” tambahnya.
Dewas definitif yang terpilih nantinya memiliki pemahaman mendalam tentang perusahaan dan mampu menyelesaikan permasalahan internal yang dihadapi Perumda AUJ. Keberadaan Dewas definitif dapat membawa perubahan signifikan bagi perusahaan.
Selain itu, dirinya mendorong Perumda AUJ agar lebih mandiri dan tidak terus bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dengan Dewas definitif yang kompeten, ia optimis perusahaan dapat mencapai kemandirian fiskal dan memperkuat posisinya di masa depan.
Sejak Maret 2024, posisi Dewas Perumda AUJ dijabat oleh Deddy Haryanto sebagai Plt setelah Amiluddin yang sebelumnya menjabat mengundurkan diri. Hingga kini, posisi tersebut belum terisi secara permanen.
