Bontang – Keberadaan Taman Kanak-kanak (TK) Plus Al Muhajirin Loktuan, Bontang Utara, Kota Bontang, Kaltim, mengundang prihatin jajaran Wakil Rakyat.
Bagaimana tidak, sarana dan prasarana tidak memadai dan kegiatan belajar mengajar harus berpindah-pindah lantaran tidak memiliki gedung sendiri.
Hal ini terungkap dalam Rapat Dengan Pendapat dengan Komisi I DPRD Bontang dan Dinas Pendidikan Bontang, Selasa (21/11/2023).
Anggota Komisi I DPRD, Muhammad Irfan, mengatakan kondisi TK Plus Al Muhajirin memang cukup memprihatinkan sehingga perlu ada upaya serius untuk membantu pihak yayasan dan murid-muridnya.
“Kita akan bantu agar anak-anak TK Plus Al Muhajirin dapat pendidikan yang layak pada umumnya,”jelasnya.
Terkait TK Plus Al Muhajirin tak memiliki gedung sendiri, pihaknya siap memasukkan pembangunan sarana pendidikan dalam program kerja untuk alokasi gedung TK, apalagi ini hal yang mendesak agar murid-murid TK Plus Al Muhajirin tak terabaikan.
“Kalau nanti ada masyarakat mau menghibahkan lahannya untuk didirikan gedung maka akan dilanjutkan untuk penganggaran,”jelasnya.
Namun apabila kesulitan mencari lahan untuk TK tersebut, pihaknya bakal berdiskusi dengan pemerintah setempat untuk menggunakan fasilitas bangunan kecamatan atau kelurahan yang bisa difungsikan sementara waktu sebagai tempat belajar murid-murid TK.
“Tidak apa-apa jika balai pertemuan difungsikan untuk tempat belajar seraya menunggu gedung permanen,”pungkasnya.
