KABARTA.ID, BONE— Mahasiswa dari PMII Cabang Bone menggelar aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan gedung DPRD Kabupaten Bone, Selasa (6/9/2022)?
Jalannya aksi berlangsung normal dan lancar. Masa mahasiswa menyampaikan aspirasi mereka mulai dari Tugu Jam Bone hingga Kantor DPRD Bone.
Di Kantor DPRD Bone, mahasiswa berorasi di sebuah truk dan menjadikannya panggung orasi dengan naik di atasnya.
Kendati demikian, aksi sempat ricuh saat sejumlah mahasiswa berusaha menyisir sejumlah ruangan anggota DPRD Bone hingga ruangan paripurna DPRD Bone lantaran hanya beberapa saja anggota dewan yang hadir menerima aspirasi.
Mereka juga meminta pimpinan dan anggota DPRD Bone menerima aspirasi mereka.
Pantauan, mahasiswa terlibat saling dorong dengan aparat polisi yang melakukan pengamanan.
Petugas keamanan kemudian berusaha menghadang dan tidak meminta mahasiswa naik ke gedung hingga masuk ke ruangan paripurna DPRD Bone. Mahasiswa kemudian berhasil dihadang petugas keamanan.
Ketua Cabang PMII Bone Muhammad Nurwan Tifta meminta semua rekannya agar melaksanakan aksi menyisir ruangan DPRD Bone dengan santun dan tidak merusak.
“Dengarkan saya dulu, kita mahasiswa PMII Bone menyisir ruangan anggota DPRD Bone dengan tertib, jangan merusak, kita ini mahasiswa beradab dan santun,” kata Muhammad Nurwan Tifta.
Tak berlangsung lama kemudian, Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan datang menerima aspirasi mahasiswa.
(Aj).*