Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPUTRPKP2) Luwu Utara, Umardin M nur menuturkan tahapan perbaikan 12 ruas jalan tersebut dalam proses perencanaan.
“Saat ini kita sudah dalam tahapan perencanaan, semoga tidak ada halangan April mendatang kita adakan lelang, dan InsyaAllah Mei kita sudah bisa Action di lapangan,” ucap Umardin di ruang kerjanya, Kamis (17/03).
12 ruas jalan yang dimaksud yakni Jalan Salawati Daut (0.50 KM), Jalan Masamba Affair (0.37 KM), Jalan Syuhada (0.70 KM), Jalan Pajora (0.20 KM), Jalan Pattiware (0.20 KM).
Jalan Batara (0.10 KM), Jalan Syuhada Lessangi Masamba Pincara (0.20 Km), Jalan Masjid Jami (0.50 KM), Jalan Masamba Affair lanjutan (0.53 KM), Jalan Otonomi (0.10KM), Jalan Sawerigading (0.40 KM) serta Jalan Andi Djemma (0.80 KM).
“Termasuk Peningkatan jalan beton ruas Radda – Baliase (Lingkar Utara) sepanjang 4.95 KM dan peningkatan jalan beton ruas Baliase – Radda (Lingkar selatan) sepanjang 2.80 KM juga kita kerja tahun ini,” tambahnya.
Umardin juga menyebutkan, pembangunan jalan tersebut menggunakan anggaran yang bersumber dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Dimana pagu 12 ruas jalan dalam kota Masamba yang terdampak banjir senilai Rp 14.337.670.900 sementara peningkatan jalan beton Lingkar Utara senilai Rp 23.668.044.500 dan peningkatan jalan beton Lingkar Selatan senilai Rp 13.322.690.400
“Mudah-mudahan tidak ada hambatan sehingga pembangunan ruas jalan tersebut bisa berjalan sesuai harapan, untuk itu kita harapkan dukungan semua stakeholder terkait,” tandas Umardin. (*)