KABARTA.ID Luwu Utara – Pengurus Asosiasi Kabupaten (ASKAB) PSSI Luwu Utara Periode 2021 – 2025 secara resmi dikukuhkan dan dilantik oleh Plt Sekretaris Umum Asosiasi Provinsi (ASPROV) PSSI Sulawesi Selatan Ahmadi, dan diselenggarakan di Warkop Teras Adira Masamba. Sabtu, (24/04/2021).
Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus ASKAB PSSI Luwu Utara ini dihadiri langsung oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, para Anggota DPRD Luwu Utara, mantan Ketua ASKAB PSSI Luwu Utara yang juga Kadis Pendidikan Jasrum, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jumail Mappile, serta Ketua KONI Luwu Utara, Hamrullah Dhuha Saymar.
Seusai dilantik, Ketua ASKAB PSSI Lutra, Muh. Azhal Arifin, dalam sambutannya menyebutkan bahwa tugas kepengurusan baru tidaklah mudah, karena selain meneruskan beberapa prestasi dari kepengurusan yang lama, juga akan berusaha untuk melahirkan karya- karya serta ide dan program yang baru untuk lebih memajukan Persepakbolaan di kabupaten Luwu Utara. Meski begitu, kata Azhal, ia siap melanjutkan prestasi, bahkan siap untuk lebih meningkatkannya lagi.
“Untuk mewujudkan prestasi sebelumnya, hal yang perlu kita terapkan, telah kita cantumkan di dalam tema kita pada hari ini, yaitu sinergi, profesional, integritas, dan prestasi. Bagaimana kemudian pemerintah dan para stakeholder persepakbolaan bisa kita rangkul untuk bersama-sama memajukan sepak bola di Kabupaten Luwu Utara” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Indah Putri Indriani dalam sambutannya mengatakan bahwa upaya kolaborasi pentahelix yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan sepak bola, komunitas sepak bola, masyarakat pencinta sepak bola hingga media yang selalu mengabarkan olahraga sepakbola ini dapat mengembangkan dan memajukan persepakbolaan di Luwu Utara.
“Sebagaimana pelantikan pada umumnya, selalu ada harapan yang menyertainya. Nah, pemerintah tentu memiliki harapan yang besar bagi kepengurusan yang baru agar nantinya dapat mengembangkan persepakbolaan di Kabupaten Luwu Utara,” kata Indah. Menurutnya, Luwu Utara adalah gudangnya atlet berprestasi yang sangat membutuhkan pembinaan.
“Program pembinaan ini tidak perlu terlalu banyak, asalkan arah dan tujuannya bisa jelas,” kata Indah lagi. Bupati Luwu Utara dua periode ini mengaku sempat dihubungi oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, yang meminta agar ada perwakilan dari Kabupaten Luwu Utara untuk ikut dalam kegiatan kursus pelatih guna mendapatkan lisensi kepelatihan di tingkat Nasional.
“Kita sudah mendapatkan akses. Coach Indra Sjafri berharap ada dari Luwu Utara untuk mengikuti kursus pelatih di tingkat nasional guna mendapatkan lisensi kepelatihan. Semuanya gratis, ini program nasional,” terangnya. Bahkan Indah mengungkapkan bahwa Indra Sjafri juga menawarkan untuk menggelar kegiatan coaching clinic di Kabupaten Luwu Utara.
“Nah, ini kita sambut dengan baik, tapi kita lihat dulu situasi dan kondisi, karena saat ini kita masih dalam masa pandemi COVID-19. Kalau situasi sudah terkendali, baru kita bisa bicarakan selanjutnya,” imbuhnya. Dikatakan Indah, perkembangan Sekolah Sepak Bola (SSB) di Luwu Utara sangat meningkatkan dengan pesat. Ia menyebutkan, Arham yang saat ini ikut seleksi Timnas U-16 adalah salah satu produk SSB di Kabupaten Luwu Utara.
“Kita harap prestasi yang dicapai kepengurusan sebelumnya bisa dilanjutkan oleh pengurus yang baru, bahkan ditingkatkan,” harap Indah. (*/As)